Welcome Message

Mengapa kita hidup di dunia ini? Untuk apakah kita hidup di dunia ini? Pertanyaan mendasar yang jawabannya akan menentukan cara kita hidup, dan bagaimana kita hidup. Apakah bermakna atau sia-sia...

twitter

Follow on Tweets

Can I Ask For Help?

Posted in


Kemarin baru saja mendengar khotbah PA Suara Kebenaran, Pdt. DR. Erastus Sabdono menyinggung soal arti kesetiaan yang sejati. Dan dari sana pemikiran saya berkembang seperti tulisan saya di bawah ini.

Kesetiaan yang sejati adalah pengorbanan tanpa batas untuk Tuhan. Untuk itu seseorang harus tidak menyayangkan nyawanya sendiri/bersedia melepaskan segalanya untuk memuaskan hati Tuhan. Tidak mencintai dan menyayangkan nyawa kita sendiri berarti kita mengasihi diri kita sendiri secara benar (ingin masuk ke dalam hidup kekal), sementara dengan mencintai dan menyayangkan nyawa kita sendiri berarti kita mengasihi diri kita sendiri secara salah (tidak peduli akan nasib di kekekalan nanti harus masuk ke dalam kebinasaan kekal, yang penting senang-senang dalam kehidupan hari ini).

Pada suatu titik, kita akan merasa bahwa tidak boleh meminta pertolongan kepada Tuhan untuk masalah-masalah jasmani seberapa pun beratnya. Mengapa?

Jika kita meminta tolong kepada Tuhan untuk masalah-masalah jasmani berarti kita masih mencintai dan menyayangkan nyawa/diri kita sendiri artinya mengasihi diri sendiri secara salah. Jika kita masih mengasihi diri sendiri secara salah, pasti kita tidak bisa mengasihi Tuhan dengan benar dan maksimal.

Huff....berat banget ya. Lebih mudah untuk dipikirkan dan dikatakan dibandingkan dilakukan dalam hidup ini. Namun karena sudah mengetahui arahnya, maka mari kita berusaha keras menuju ke sana.


Sumber gambar: http://28digits.com

Comments (0)

Posting Komentar

KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Powered By Blogger